![]() |
Ujian ANBK di Ponpes Darul Ulum Padang Magek. (foto dokpri) |
MU-ONLINE -- Pondok Pesantren Darul Ulum Padang Magek, Kecamatan Rambatan, Kabupaten Tanah Datar, Sabtu - Ahad, (14-15/9/24), mengikuti Ujian Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) 2024, tingkat Wustha/SMP PKPPS (Program Kesetaraan Pondok Pesantren Salafiah), di ruangan komputer Darul Ulum.
Demikian antara lain disampaikan Kabag Tata Usaha Darul Ulum, Tuanku Makmur Habibullah, di pesantren itu, Ahad pagi, (15/9).
Disebutkan, ANBK tingkat Wustha ini, digelar setelah pelaksanaan ujian ANBK SMA di tempat yang sama beberapa waktu lalu.
ANBK atau proses asesmen nasional ini, sejatinya adalah salah satu bentuk evaluasi dari sistem pendidikan pada berbagai jenjang pendidikan. Mulai dari jenjang dasar hingga menengah atas. Proses ini diselenggarakan oleh Kemendikbudristek, guna mengukur hasil belajar kognitif melalui ujian bidang literasi dan numerasi.
Selain itu, juga mengukur hasil belajar non kognitif, melalui survei karakter, dan mengukur kualitas lingkungan belajar di satuan pendidikan, atau sekolah melalui survei lingkungan belajar (Sulingjar).
Untuk mempersiapkan ujian ANBK 2024, berikut ini penjabaran kisi-kisi dan bentuk soal dari ujian asesmen ANBK 2024, sebagaimana dirujuk dari Pedoman Penyelenggaraan Asesmen Nasional:
a. Bentuk soal Asesmen Nasional terdiri dari:
(1) Bentuk soal objektif (Pilihan Ganda, Pilihan Ganda Kompleks, Menjodohkan, dan Isian Singkat). (2) Bentuk soal non objektif (Uraian).
b. Komponen Asesmen Kompetisi Minimum (AKM) terdiri atas konten, level kognitif, dan konteks dengan rincian sebagai berikut:
(1) Aspek: Konten.
Literasi Membaca: Teks Sastra/Fiksi dan Teks Informasi. Numerasi: Bilangan, Aljabar, Geometri dan Pengukuran, Data dan Ketidakpastian.
(2) Aspek: Level Kognitif.
Literasi Membaca: Menemukan informasi. Menafsirkan dan mengintegrasikan. Mengevaluasi dan merefleksi. (***)